Operasi Bina Kusuma, Polres Bojonegoro Berhasil Jaring 14 Pelajar Dan 1 Gepeng

- Editorial Team

Selasa, 23 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota|Bojonegorotoday.com| Sebanyak 14 siswa dari salah satu sekolah di Bojonegoro terjaring razia jam sekolah oleh Polres Bojonegoro dalam rangka Operasi Bina Kusuma 2019, Selasa (23/7/2019).

Razia digelar Polres Bojonegoro bertujuan untuk penertiban kota pada jam-jam sekolah dan dilatari laporan dari warga yang resah banyaknya pelajar yang nongkrong saat jam sekolah.

Menurut Kaopsres AKBP Ary Fadli melalui Karendal Kompol Teguh Santoso, SE bahwa Operasi Bina Kusuma 2019 merupakan operasi terpusat yang digelar selama lima belas hari kedepan yakni tanggal 22 juli 2019 sampai dengan 5 Agustus 2019. Dalam operasi ini dengan sasaran premanisme, kenakalan remaja, penyalah gunaan narkoba, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), perkelahian antar kelompok masyarakat, penyakit masyarakat.

Dalam razia Oprasi Bina Kusuma terhadap para pelajar yang bolos sekolah, Polres Bojonegoro melibatkan 20 personil dari Sat Binmas dan Sat Sabhara yang pimpin oleh Kaur Bin Ops (KBO) Sat Binmas Iptu Fathur Rahman.

“Ini kegiatan penertiban patroli anak sekolah yang nongkrong pada saat jam sekolah. Selain untuk ketertiban kota, kami juga mendapat laporan dan masukan dari masyarakat yang resah dengan keberadaan mereka,” kata Karendal Ops. Bina Kusuma.

Seluruh siswa yang terjaring diketahui nongkrong di warung-warung, café sekitaran jalan Panglima Polim, salah satu café di jalan Irigasi sedangkan 1 gepeng terjarin di pertigaan Dishub jalan A. Yani sekitar jam 10.00 WIB. Kemudian mereka dinaikkan ke truk Sat Sabhara untuk dibawa ke Polres Bojonegoro untuk dilakukan pembinaan dan pendataan.

Baca Juga :  Polres Bojonegoro Gelar Latihan Pra Operasi Zebra Semeru 2020

“Siswa yang terjaring Kami serahkan ke Dinas Pendidikan selanjutnya diserahkan ke sekolah masing-masing biar dari pihak sekolah dan orang tua siswa mengetahui anak didiknya sedangkan untuk 1 gepeng kita serahkan ke Dinas Sosial,” terang Teguh Santoso.

Seluruh pelajar yang kena razia tidak didapati membawa barang yang berbahaya, termasuk 1 orang gepeng.

“Kami ingin beri efek jera, agar tidak diulangi lagi. Selama Operasi Bina Kusuma Kita terus melakukan patroli terhadap para pelajar yang bolos saat jam belajar untuk menghindari kenakalan remaja dan juga penyakit masyarakat lainnya,” pungkas Karendal Ops. Bina Kusuma.

(dan)

Berita Terkait

Mutasi Jajaran Polres Bojonegoro, 1 Kasat dan 2 Kapolsek Berganti
Kapolres Bojonegoro Gelar Ngopi Bareng Bersama Media
Perkuat Sinergitas, Forkopimda Bojonegoro Gelar Cangkrukan Bersama Kamtibmas
Cangkrukan Kamtibmas Presisi, Upaya Polisi di Bojonegoro  Ciptakan Situasi Aman
Kapolres Bojonegoro Berikan Reward 11 Anggota Berprestasi
Begini Cara Unik Polres Bojonegoro Sosialisasi PPKM Darurat
Polres Bojonegoro Gelar Doa Bersama untuk 53 ABK KRI Nanggala 402 yang Gugur
Kapolres Bojonegoro Beri Penghargaan Kades, Kasun dan Ketua RT

Berita Terkait

Sabtu, 26 Maret 2022 - 08:32 WIB

Mutasi Jajaran Polres Bojonegoro, 1 Kasat dan 2 Kapolsek Berganti

Selasa, 22 Maret 2022 - 15:06 WIB

Kapolres Bojonegoro Gelar Ngopi Bareng Bersama Media

Kamis, 17 Maret 2022 - 02:03 WIB

Perkuat Sinergitas, Forkopimda Bojonegoro Gelar Cangkrukan Bersama Kamtibmas

Rabu, 9 Maret 2022 - 04:04 WIB

Cangkrukan Kamtibmas Presisi, Upaya Polisi di Bojonegoro  Ciptakan Situasi Aman

Selasa, 8 Maret 2022 - 10:29 WIB

Kapolres Bojonegoro Berikan Reward 11 Anggota Berprestasi

Senin, 5 Juli 2021 - 13:26 WIB

Begini Cara Unik Polres Bojonegoro Sosialisasi PPKM Darurat

Selasa, 27 April 2021 - 07:22 WIB

Polres Bojonegoro Gelar Doa Bersama untuk 53 ABK KRI Nanggala 402 yang Gugur

Senin, 15 Maret 2021 - 06:20 WIB

Kapolres Bojonegoro Beri Penghargaan Kades, Kasun dan Ketua RT

Berita Terbaru

Ahmad Fariq Fauzi salahsatu pendiri komunitas Koloni Lebah

Pilkada Bojonegoro 2024

Koloni Lebah Bersatu, Siap Menangkan Pasangan Teguh Farida.

Rabu, 25 Sep 2024 - 04:45 WIB

Pesemaian padi berumur satu bulan ini terlihat menguning bahkan pucuk daunnya sudah kecoklatan dan mengering. (FOTO : HANIF AZHAR)

Pertanian

Pesemaian Padi Mengering, Petani Kepohbaru Terancam Gagal Tanam

Kamis, 21 Des 2023 - 04:12 WIB