Forkopimda Bojonegoro Resmikan Pondok Pesantren Tangguh Semeru

- Editorial Team

Senin, 15 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bojonegorotoday.com – Provinsi Jawa Timur merupakan wilayah yang menjadi perhatian dalam penanganan virus corona (Covid-19), mengingat perkembangan positif terpapar masih cukup tinggi. Menghadapi ini, Forkopimda Kabupaten Bojonegoro terus berupaya optimal memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Keseriusan Forkopimda Kabupaten Bojonegoro dalam upaya tersebut diantaranya mendirikan Kampung Tangguh Semeru di 28 Kecamatan. Selain itu, Pondok Pesantren (Ponpes) juga menjadi bagian program ini. Misalnya, Pondok Pesantren Al Rosyid diresmikan menjadi Pesantren Tangguh Semeru.

Pondok Pesantren (Ponpes) Al Rosyid yang berada di Desa Ngumpak Dalem, Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro ini diresmikan oleh Forkopimda Kabupaten Bojonegoro sebagai Pondok Pesantren Tangguh Semeru, Senin (15/06/2020) sekitar pukul 09.00 Wib.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peresmian Pondok Pesantren Tangguh Semeru dihadiri Kapolres Bojonegoro, AKBP M. Budi Hendrawan, SIK, MH, Bupati Bojonegoro, Dr. Hj. Anna Muawanah, Dandim 0813 Bojonegoro, diwakili Pasi Intel, Kajari Bojonegoro, Sutikno, SH, MH, Kepala Bakorwil Bojonegoro Ibu Dr. Ir. Dyah Wahyu Ermawati, MA. dan pengasuh pondok pesantren Al-Rosyid, KH. Alamul Huda serta Forkopimca Dander serta tamu undangan.

Baca Juga :  Perayaan Idul Adha, Kapolres Bojonegoro Napak Tilas ke Kampung Halaman

Bupati Bojonegoro, Dr Hj Anna Muawanah, bersama-sama Forkopimda didampingi Tim Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19, meresmikan Ponpes Al Rosyid sebagai Ponpes Tangguh Semeru.

Bupati Bojonegoro mengatakan, adanya Pondok Pesantren Tangguh bisa meminimalisir persebaran virus dan memutus mata rantai Covid-19 di lingkungan Pondok Pesantren. Pada prinsipnya dalam menyelenggarakan proses belajar kembali saat pemberlakuan normal baru di masa pandemi Covid-19 tetap memperhatikan protokol kesehatan bagi semua santri.

“Harus tetap memperhatikan protokol kesehatan,” kata Bupati Anna.

Sementara itu, Kapolres Bojonegoro menyampaikan, jajaran Forkopimda Kabupaten Bojonegoro ikut menguatkan program pencegahan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan mendukung pembentukan Ponpes Tangguh.

Ponpes Tangguh ini, merupakan bagian dari konsep pengembangan Kampung Tangguh Semeru yang sudah dilaksanakan sebelumnya di puluhan desa di semua kecamatan di Bojonegoro. Apalagi Bojonegoro untuk saat ini sebagai role model Kampung Tangguh Semeru berbasis aplikasi “BoSe” (Bojonegoro Sehat).

Baca Juga :  Hadir Ditengah Masyarakat, DPC PDIP Bojonegoro Bagikan Ribuan Masker hingga Wastafel

“Dengan diresmikannya Ponpes Tangguh ini sebagai role model ponpes-ponpes lainnya untuk memutus mata rantai persebaran virus,” kata Kapolres Bojonegoro saat ditemui sejumlah media ini di Ponpes Al Rosyid.

Kapolres Bojonegoro meminta para santri benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Karena, para santri juga akan keluar dari pondok untuk berinteraksi dengan masyarakat di area publik.

“Kami ingin membangun disiplin di lingkungan Ponpes. Kalau sudah disiplin di lingkungan, mereka akan terbiasa disiplin saat berada di area publik dan menjadi contoh masyarakat lainnya,” ujarnya.

KH Alamul Huda sekaligus pengasuh Ponpes Al Rosyid.menjelaskan, selama ini Ponpes Al Rosyid sudah menerapkan protokol kesehatan bagi semua santri pada saat proses belajar berlangsung.

Baca Juga :  Angka Kecelakaan Lalulintas di Bojonegoro Menurun selama Pandemi Corona

Pondok juga menyiapkan tempat isolasi atau karantina, juga diberlakukan bagi semua santri dilakukan pemeriksaan suhu tubuh dengan thermo gun sehingga para santri terpantau suhu badannya. Disamping itu, dalam proses belajar mengajar dilakukan secara bergantian. Menghindari kerumunan atau penumpukan santri.

“Ponpes Al Rosyid siap menjadi role model Pondok Pesantren Tangguh,” kata Gus Huda panggilan akrabnya dengan bangga. (mil/yud)

Berita Terkait

Peringati MayDay 2023, DPC Sarbumusi NU Bojonegoro Launching LBH BUMI
Tiga Pilar Bubulan Kawal Penyaluran Migor Subsidi
Beredar Kabar Hoax Tim Covid Hunter Turun Malam Hari di Bojonegoro
Bentuk Karakter Generasi Muda, Koramil Dander Rutin Latih Beladiri
Sempat Gegerkan Warga, Korban Meninggal Mendadak Ternyata ODGJ
Forkopimda Bojonegoro Dukung Penuh Gerakan Jatim Bermasker
Bawa Tuntutan, Demo Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro Terkesan Lucu
Dua Pasangan Diduga Mesum Diamankan Satpol PP

Berita Terkait

Senin, 1 Mei 2023 - 12:59 WIB

Peringati MayDay 2023, DPC Sarbumusi NU Bojonegoro Launching LBH BUMI

Rabu, 27 April 2022 - 09:07 WIB

Tiga Pilar Bubulan Kawal Penyaluran Migor Subsidi

Minggu, 11 Juli 2021 - 04:21 WIB

Beredar Kabar Hoax Tim Covid Hunter Turun Malam Hari di Bojonegoro

Minggu, 9 Agustus 2020 - 05:49 WIB

Bentuk Karakter Generasi Muda, Koramil Dander Rutin Latih Beladiri

Sabtu, 8 Agustus 2020 - 07:11 WIB

Sempat Gegerkan Warga, Korban Meninggal Mendadak Ternyata ODGJ

Jumat, 7 Agustus 2020 - 06:45 WIB

Forkopimda Bojonegoro Dukung Penuh Gerakan Jatim Bermasker

Kamis, 6 Agustus 2020 - 05:59 WIB

Bawa Tuntutan, Demo Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro Terkesan Lucu

Rabu, 5 Agustus 2020 - 23:30 WIB

Dua Pasangan Diduga Mesum Diamankan Satpol PP

Berita Terbaru

Pesemaian padi berumur satu bulan ini terlihat menguning bahkan pucuk daunnya sudah kecoklatan dan mengering. (FOTO : HANIF AZHAR)

Pertanian

Pesemaian Padi Mengering, Petani Kepohbaru Terancam Gagal Tanam

Kamis, 21 Des 2023 - 04:12 WIB