DPRD Dorong Pemkab Miliki Alat Tes PCR Skala Besar

- Editorial Team

Senin, 21 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

bojonegorotoday.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro mendorong pemerintah daerah menambah alat penunjang dalam pemeriksaan pasien virus corona (covid-19). Sebab, dalam satu bulan terakhir ini jumlah kasus covid-19 naik cukup signifikan.

Hal itu seperti disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Sukur Priyanto. Ia menilai, alat tes PCR (polymerase chain reaction) yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Bojonegoro belum maksimal, lantaran dalam sehari hanya bisa melakukan 16 kali pemeriksaan.

“Karena itu, kami mendorong agar kita segera mempunyai alat pemeriksaan dalam kapasitas yang lebih besar,” katanya, Senin (21/12/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sukur menganggap, keterbatasan alat penunjang ini menjadi suatu kelemahan pemerintah daerah dalam penanggulangan penyebaran covid-19. Karena itu, pihaknya mengajak semua stake holder agar bersikap bijaksana dalam rangka menghadapi virus corona ini.

Baca Juga :  Komisi B DPRD Bojonegoro Sidak ke Pasar Taji Tambakrejo

“Kita semua bersama-sam mencari solusi yang terbaik,” ujarnya.

Ia menambahkan, satu sisi jumlah pasien covid-19 naik cukup signifika. Di sisi yang lain, alat yang dimiliki kurang memadai dalam melakukan pemeriksaan dalam jumlah yang lebih besar. Jumlah penduduk di Bojonegoro sekitar 1 juta jiwa lebih. Kalau sehari 16 kali pemeriksaan, maka kurang ideal.

“Saya dapat informasi di salah satu daerah di Jawa Timur ada mobil yang memiliki alat tes PCR yang dapat memeriksa 1000 orang dalam sehari. Artinya ini menginspirasi,” ucapnya.

DPRD Kabupaten Bojonegoro mendorong ibu bupati, ketua tim anggaran dan semua pihak agar lebih konsen dalam menanggulangi covid-19. Menyiapkan seperangkat alat yang bisa menunjang pemeriksaan dalam rangka penanggulangan virus ini secara lebih cepat. (mil/yud)

Baca Juga :  Komisi C : Penyelenggaraan Usaha Hiburan Perlu Pengaturan secara Selektif

Berita Terkait

Ketua DPRD Bojonegoro: Evaluasi Untuk Optimalisasi Kinerja
Komisi C : Penyelenggaraan Usaha Hiburan Perlu Pengaturan secara Selektif
Komisi B DPRD Bojonegoro Sidak ke Pasar Taji Tambakrejo
Komisi C DPRD Bojonegoro Kunker ke Pukesmas Ngambon
Abdullah Umar, Minta Masyarakat Pro Aktif Terhadap Program Pemkab
Gus Shofi, Serap Aspirasi Warga di Reses Pertama
Reses II, Imam Sholikhin Minta Pengurus PKB Terlibat Aktif Dalam Pembangunan
Jabat Ketua Komisi D, Abdulloh Umar Siap Kawal Pembangunan Bojonegoro

Berita Terkait

Rabu, 7 April 2021 - 12:53 WIB

Ketua DPRD Bojonegoro: Evaluasi Untuk Optimalisasi Kinerja

Selasa, 12 Januari 2021 - 06:47 WIB

Komisi C : Penyelenggaraan Usaha Hiburan Perlu Pengaturan secara Selektif

Senin, 21 Desember 2020 - 14:02 WIB

DPRD Dorong Pemkab Miliki Alat Tes PCR Skala Besar

Senin, 18 Mei 2020 - 03:09 WIB

Komisi B DPRD Bojonegoro Sidak ke Pasar Taji Tambakrejo

Sabtu, 16 Mei 2020 - 03:21 WIB

Komisi C DPRD Bojonegoro Kunker ke Pukesmas Ngambon

Sabtu, 12 Oktober 2019 - 03:22 WIB

Abdullah Umar, Minta Masyarakat Pro Aktif Terhadap Program Pemkab

Sabtu, 12 Oktober 2019 - 02:38 WIB

Gus Shofi, Serap Aspirasi Warga di Reses Pertama

Kamis, 10 Oktober 2019 - 08:43 WIB

Reses II, Imam Sholikhin Minta Pengurus PKB Terlibat Aktif Dalam Pembangunan

Berita Terbaru

Pesemaian padi berumur satu bulan ini terlihat menguning bahkan pucuk daunnya sudah kecoklatan dan mengering. (FOTO : HANIF AZHAR)

Pertanian

Pesemaian Padi Mengering, Petani Kepohbaru Terancam Gagal Tanam

Kamis, 21 Des 2023 - 04:12 WIB