BOJONEGORO – Program Patra Daya EMCL bermitra dengan PC Fatayat NU Bojonegoro saat ini masuk pada tahap pelatihan tim pelaksana (timlak) desa. Pelatihan dilaksanakan pada Kamis (16/05/2022) di dua tempat berbeda.
Yakni di Aula Balai Desa Ngablak untuk timlak Desa Ngablak dan Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander. Di Aula gedung MWCNU Ngasem untuk timlak Desa Jampet, Desa Kelu, Desa Wadang dan Desa Tengger Kecamatan Ngasem.
“Pelatihan ini adalah bagian dari persiapan timlak dalam pematangan skill pembangunan infrastruktur di desa masing-masing, mulai dari perencanaan hingga pelaporan program,” ucap Manager Program, Nova Nevila.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara, Humas EMCL Slamet Rijadi menyampaikan, bahwa desa tempat dilaksanakannya program merupakan desa yang dilintasi pipa. Program harus dilaksanakan dengan baik dan benar, selain itu ia juga menyampaikan tentang keamanan dan keselamatan jalur pipa minyak.
“Jalur pipa telah dipastikan keamanannya. Namun demikian, masyarakat sekitar tetap harus bisa menjaga keamanaan tersebut dengan memahami dan mengikuti rambu-rambu yang telah terpasang,” ucap Slamet Rijadi.
Selain mendapatkan pelatihan mengenai metode pelaksanaan dan cara pelaporan program dari EMCL, peserta juga dibekali metode pelaksanaan program berbasis partisipatif oleh tim pengelola program PC Fatayat NU Bojonegoro.
“Dalam pelatihan ini kami mendapatkan tambahan ilmu yang sangat berarti. Disini kita belajar tentang bagaimana melaksanakan kegiatan pembangunan infrastruktur secara partisipatif,” kata Ketua Timlak Desa Ngumpakdalem.
“Semoga kita dapat melaksanakan program dengan baik dan kompak,” tambahnya. (bid)